Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Pada postingan malam hari ini saya akan membahas tentang pentingnya menjaga tekanan udara pada ban mobil atau sepeda motor anda khususnya ban dengan tanpa ban dalam(Tubeless). Ban adalah sebuah bagian pada mobil yang terletak melapisi velk dan bersinggungan serta bergesekan langsung dengan jalan agar roda mendapat cengkraman terhadap jalan dan juga membantu kendaraan dalam meredam kejutan terhadap jalan, lalu apa yang terjadi jika ban yang terpasang pada kendaraan kira mengalami kerusakan? tentu saja kita akan memperbaikinya bahkan menggantinya, salah satu bentuk perawatan terhadap ban pada kendaraan kita adalah menjaga isi dan tekanan udara yang ada di dalam ban tersebut, seberapa pentingkah?
Belum lama ini ban belakang tubeless sepeda motor saya terpaksa saya ganti karena mengalami kerusakan, kerusakan yang terjadi adalah retak-retak di sepanjang lapisan luar roda yang mengakibatkan udara di dalam roda mudah keluar sehingga roda mudah untuk kempis bahkan setelah dipompa sampai terisi penuh yang mana kerusakan tersebut terjadi karena saya membiarkan ban sepeda motor saya dalam keadaan kurang terisi udara saat saya gunakan sehari-hari, berdasarkan pengalaman saya di atas maka dapat disimpulkan bahwa kurangnya menjaga tekanan udara di dalam ban kendaraan kita dapat memperpendek usia ban kendaraan kita yang mana pada akhirnya kita terpaksa mengeluarkan uang untuk menggantinya dengan yang baru.
Masalah lain yang dapat terjadi pada ban tubeless anda jika anda tidak menjaga tekanan udara pada ban anda sampai ban anda benar-benar kempis maka dapat mengakibatkan ban keluar dari velk yang mana untuk mengisinya kembali maka akan sangat kesusahan jika hanya menggunakan pompa manual dan perlu menggunakan kompressor untuk mengisi udara pada ban sampai ban terpasang kembali pada velk, selain itu terus-menerus menggunakan ban dalam keadaan kurang terisi udara akan mengakibatkan keausan yang berpusat pada bagian pinggir roda.