Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Oli mesin
adalah cairan khusus pada mesin yang digunakan untuk melumasi seluruh komponen
mesin kendaraan. Selain melumasi oli mesin juga berperan sebagai pendingin,
pembersih, dan lain sebagainya, saat mesin dinyalakan oli mesin akan langsung
bersirkulasi belingkupi bagian katup dan transmisi pada sepeda motor, oli mesin
pada sepeda motor ini memiliki kemungkinan untuk cepat habis oleh beberapa
penyebab, berikut beberapa penyebab oli mesin sepeda motor cepat habis.
Beberapa
penyebab oli sepeda motor cepat habis.
1.
Seal oli bocor
Pada engine terdapat yang namanya seal oli,
seal oli tersebut digunakan untuk memberi kerapatan antar kompnen mesin agar
tidak terjadi kebocoran entah masuk ke dalam ruang bakar atau keluar dari mesin
ke udara luar. jika terjadi kebocoran seal oli mesin akibat seal yang rusak
maka yang terjadi oli pada mesin akan bocor ke ruang bakar jika seal tersebut
dekat dengan ruang bakar atau ke udara luar jika seal tersebut berada di
pinggir daripada housing yang terhubung dengan udara luar, jika kebocoran
tersebut terjadi maka yang harus kita lakukan adalah membongkar komponen mesin
yang terjadi kebocoran dan mengganti seal oli yang bocor dengan seal oli yang
baru sehingga tidak terjadi lagi kebocoran oli mesin akibat seal oli mesin yang
rusak yang mana akan mengakibatkan oli mesin cepat habis.
2.
Terjadi keausan pada piston dan ring piston
Jika piston dan ring piston yang digunakan
pada sepeda motor mengalami keausan maka yang terjadi oli mesin dari crank case
akan masuk ke dalam ruang pembakaran melalui celah piston dan ring piston yang
telah mengalami keausan sehingga asap knalpot menjadi berwarna putih akibat
terbakarnya oli mesin di ruang pembakaran. Selain terjadi kebocoran oli mesin,
piston dan ring piston yang mengalami keausan juga akan menyebabkan turunnya
kompresi mesin sehingga akan mengurangi performa daripada mesin, penanganan
yang perlu dilakukan jika ring piston telah aus adalah dengan menggantinya
dengan yang baru sehigga kompresi mesin menjadi normal dan tidak terjadi kebocoran
oli lagi ke dalam ruang bakar.
3.
Oli yang digunakan jarang diganti
Jika oli yang anda gunakan pada sepeda
motor jarang diganti maka yang akan terjadi oli mesin akan menyusut akibat dari
penguapan oli karena telah digunakan dalam jangka waktu lama sehingga
mengakibatkan oli berada pada batas minimal, jika hal ini terjadi maka yang
harus anda lakukan adalah mengganti oli dengan yang baru karena jika
terus-menerus dibiarkan yang terjadi komponen-komponen mesin tidak terlumasi
oleh mesin akibat oli mesin yang kurang yang pada akhirnya akan merusak
komponen-komponen mesin itu sendiri.
4.
Kekentalan oli atau SAE yang tidak sesuai dengan
spedifikasi mesin
Kekentalan oli mesin juga dapat menjadi
penyebab dari cepat habisnya oli mesin, jika kita menggunakan oli mesin yang
memiliki kekentalan yang tinggi maka yang terjadi akan membuat kinerja mesin
lebih berat dan juga sebaliknya jika kita menggunakan oli mesin yang lebih
encer maka yang terjadi kinerja mesin menjadi lebih ringan.
5.
Sering menggunakan sepeda motor dalam kecepatan
tinggi
Jika kita sering menggunakan sepeda motor
dalam kecepatan tinggi maka yang akan terjadi mesin menjadi cepat panas bersama
mesin di dalamnya, jika ini terjadi maka oli mesin menjadi sering menguap dan
berkurang dari dalam mesin.